Pilkada

Hindari Kompetisi Beresiko 11 Parpol Di Banyumas Gabung Ke Sadewo-Lintarti

112
×

Hindari Kompetisi Beresiko 11 Parpol Di Banyumas Gabung Ke Sadewo-Lintarti

Sebarkan artikel ini

BANYUMASMEDIA.COM – Pilkada Kabupaten Banyumas berpotensi calon tunggal melawan kotak kosong. Sebelumnya 11 Parpol mendeklarasikan paslon Sadewo-Lintarti untuk maju di Pilbup Banyumas 2024. Sehingga masih ada 2 parpol yang diharapkan bisa menjadi lawannya.

Pengamat Politik Universitas Soedirman (Unsoed), Ahmad Sabiq menilai parpol lebih memilih cari aman dan menghindari kompetisi yang bersiko.

“Sepertinya mereka memilih menghindari kompetisi berisiko dan lebih memilih untuk bergabung dalam koalisi mendukung satu pasangan yang diyakini akan menang, daripada menghadapi kekalahan yang tak terelakkan,” ujarnya kepada banyumasmedia.com lewat pesan singkat selulernya, Senin, (2/9/2024).

Menurutnya, partai-partai sudah merasa kalah sejak awal, sehingga lebih memilih langkah aman. Dari sudut pandang demokrasi, calon tunggal, bagaimanapun juga, mengurangi esensi dari kompetisi yang sehat.

Demokrasi seharusnya memberikan pilihan kepada pemilih, dan keberadaan calon tunggal menghilangkan elemen penting dari pemilihan, yakni kompetisi antar calon pemimpin.

Selain itu, lanjut dosen Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik ini mengatakan fenomena ini berpotensi mengurangi partisipasi pemilih. Ketika tidak ada alternatif, pemilih mungkin merasa pilihan mereka tidak akan berdampak signifikan, yang bisa menyebabkan apatisme.

Ditanya soal apakah fenomena ini merupakan dampak dari Koalisi Indonesia Maju (KIM Plus) di level nasional turun ke daerah?

“Pengaruh antar daerah berbeda. Kalau di Banyumas yang lebih terlihat adalah logika elektoral. Yang penting masuk dalam kubu yang diyakini menang,” pungkasnya. (Denis)

BACA JUGA  Sadewo Tegaskan Konsisten Gandeng PKS di Koalisi Pilkada Banyumas 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *