KulinerLiputan

Tahu Kupat Mbah Djawi Yang Melegenda, Ternyata Hanya Modal Gula Jawa

875
×

Tahu Kupat Mbah Djawi Yang Melegenda, Ternyata Hanya Modal Gula Jawa

Sebarkan artikel ini

BANYUMASMEDIA.COM – Jangan mengaku sudah ke Banyumas kalau belum mencicipi Tahu Kupat Mbah Djawi. Menu yang sederhana namun berjuta rasa. Kenapa disebut sederhana, karena tidak ada bahan makan yang mahal di setiap penghidangannya. Hanya tahu goreng, irisan kubis, cambah, potongan kupat dan kuah gula merah. Bumbunya juga hanya bawang putih, cabe dan sedikit garam, tanpa penyedap rasa. Meski sederhana tapi dari setiap suapan yang dinikmati benar-benar terasa sampai ke hati.

Winarno, menyebutkan menu Tahu Kupat Mbah Djawi itu sudah menjadi langganan para pejabat dan turis mancanegara, seperti dari Malaysia dan Australia.

“Pak Husein waktu masih menjabat sebagai bupati Banyumas selalu mampir ke warung Kupat Tahu Mbah Djawi. Juga pejabat lainnya. Juga bupati Purbalingga dan juga bupati Cilacap. Bahkan turis mancanegara dari Malaysia dan Australia setiap lebaran pasti ke sini. Pelanggan kami juga banyak dari etnis China -Jawa, “ungkap Winarno selaku penanggung jawab Warung Tahu Kupat Mbah Djawi saat ini sudah ada 3 cabang.

Ada yang unik dengan Tahu Kupat Mbah Djawi ini, yaitu tahu yang digoreng dengan menggunakan tungku dan kayu sebagai bahan bakarnya. Oleh karena itu, jangan membayangkan menikmati tahu kupat dalam ruangan yang asri mewah dan megah. Justru sebaliknya, menikmati tahu kupat bersamaan kepulan asap dari tungku. Kursinya pun sangat ndeso tapi inilah yang menjadi daya tarik tersendiri sehingga dalam satu hari bisa terjual ratusan porsi.

Bila ingin menikmati tahu kupat Mbah Djawi bisa datang ke warung pada pukul 09.00 sampai dengan pukul 16.00 WIb. Karena saling larisnya tak jarang hanya sampai jam 14.00 sudah ludes terjual.

Warung Tahu Kupat Mbah Djawo terletak tak jauh dari Klenteng Boen Tek Bio Banyumas, tepatnya di Jalan Kulon No 695, Mruyung, Sudagaran, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

BACA JUGA  Resto Surabaya Penyet Purwokerto, Bumbu Gurih Bikin Nagih

Dua cabang lainnya berlokasi tak jauh dari lokasi cabang 1, hanya berjarak kurang lebih 100 meter. Tahu kupat ini terbilang legendaris karena sudah eksis sejak 1948.

Jadi, pastikan ke Banyumas dan nikmati Tahu Kupat Mbah Djawi yang sederhana namun mempesona (Siti)