Bulan Ramadan sebagai bulan istimewa selalu dirindukan oleh kaum muslimin karena di bulan Ramadan Allah menjanjikan dilipatgandakan pahala. Amalan sunah yang ditunaikan di bulan Ramadan Allah janjikan diganjar dengan pahala amalan ibadah wajib di hari luar Ramadan. Amalan ibadah wajib yang ditunaikan di bulan Ramadan Allah janjikan pahala yang sangat banyak. Maka dari itu kaum muslimin sedunia ketika bulan Ramadan akan meningkatkan segala amal ibadahnya.
Janji Allah yang paling dahsyat di bulan Ramadan adalah diberikannya pahala atas ibadah seorang hamba yang ditunaikan di malama Lailatul Qodr dibalas dengan pahala senilai ibadah selama 1.000 bulan atau setara dengan 83 tahun 3 bulan 3 hari. Padahal di jaman sekarang sangat sedikit orang yang berusia hingga 83 tahun. Maka bagi umat muslim mendapatkan malam Lailatul Qodr adalah sangat didamba-dambakan.
Malam Lailatul Qodr kedatangannya dirahasiakan namun Nabi Muhammad SAW dalam hadisnya menyampaikan bahwa malam Lailatul Qodr tiba di sepuluh malam terakhir bulan Ramadan.
Hadits Shahih, Ibnu Umar meriwayatkan hadis yang lebih umum, yaitu pada sepuluh hari terakhir dari bulan Ramadhan, semua malamnya bukan hanya di malam yang ganjil saja.
الْتَمِسُوهَا فِي الْعَشْرِ الْأَوَاخِرِ يَعْنِي لَيْلَةَ الْقَدْرِ فَإِنْ ضَعُفَ أَحَدُكُمْ أَوْ عَجَزَ فَلَا يُغْلَبَنَّ عَلَى السَّبْعِ الْبَوَاقِي
Artinya: “Carilah Lailatul Qadar pada sepuluh hari yang terakhir dari bulan Ramadhan. Bila salah seorang diantara kamu merasakan lemah atau lelah, maka jangan kamu kalah dalam mencarinya pada tujuh malam terakhir (bulan Ramadhan)”. (Hadits Shahih, riwayat Muslim: 1989)
Dalam Hadits Riwayat Bukhori mengungkapkan bahwa Rasulullah SAW mengatakan jika kita ingin mencari malam Lailatul Qadar maka bisa mencarinya pada witir sepuluh terakhir bulan Ramadhan.
تَحَرَّوْا لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِى الْوِتْرِ مِنَ الْعَشْرِ اْلاَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ (رواه البخارى)
Artinya: Carilah olehmu sekalian lailatul qodar itu pada witir sepuluh terakhir di bulan Ramadhan (HR. Bukhori)
Di riwayat lain disebutkan bahwa malam lailatul qodr jatuh pada hari-hari ganjil di sepuluh malam tera- Pada bulan Ramadhan kita akan menemui malam yang sangat mulia yaitu malam Lailatul Qadar. Kita dianjurkan untuk meningkatkan ibadah sebanyak-banyaknya saat menemui malam ini. Banyak hadits dan ayat Al-Quran yang menjelaskan kemuliaan malam Lailatul Qodr
Dalam Hadits Riwayat Ahmad dijelaskan bahwa Rasulullah SAW mengabarkan jika malam Lailatul Qadar jatuh di malam puluhan ganjil akhir bulan Ramadhan yaitu 21, 23, 25, 27, 29, atau di akhir malam Ramadhan.
اَخْبَرَنَا رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ قَالَ هِيَ فِى شَهْرِ رَمَضَانَ فِى الْعَشْرِ اْلأَوَاخِرِ لَيْلَةَ اِحْدَيْ وَعِشْرِيْنَ اَوْثَلَثَةٍ وَعِشْرِيْنَ اَوْسَبْعٍ وَعِشْرِيْنَ اَوْ تِسْعٍ وَعِشْرِيْنَ اَوْ اَخِرِ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ مَنْ قَامَهَا اِيْمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مِنْ ذَنْبِهِ مَا تَقَدَّمَ وَمَا تَأَخَّرّ . (رواه احمد)
Rasulullah SAW mengabarkan kepada kami tentang Lailatul Qadar, beliau bersabda: dia (Lailatul Qadar) di bulan Ramadhan di puluhan yang akhir yaitu malam 21, 23, 25, 27 atau malam 29, atau di akhir malam Ramadhan. Barang siapa mengerjakan bangun untuk beribadah pada malam itu karena iman dan mengharap ridho Allah, niscaya diampuni dosanya yang telah lalu dan yang akan datang. (HR. Ahmad)
Dikutip dari detik.comdalam hadits ini menunjukkan tanda-tanda datangnya Lailatul Qadar dimana saat pagi hari di malam Lailatul Qadar matahari terbit tidak menyilaukan.
صَبِيْحَةُ لَيْلَةِ الْقَدْرِ
تَطْلُعُ الشَمسُ لاَ شعاع لَهَا، كَاَنَهَا طَشْتٌ حَتَّى تَرْتَفَعُ
“Pagi hari malam Lailatul Qadar, matahari terbit tidak menyilaukan, seperti bejana hingga meninggi” (Hadits Riwayat Muslim 762)
Ada yang berpendapat memburu malam Lailatul Qodr dengan menandai awal Ramadan. Jika malam pertama pada malam Ahad maka Lailatul Qodr diperkirakan jatuh pada malam tanggal 29 Ramadan. Jika awal Ramadan di malam Senin maka malam Lailtul Qodr diperkirakan jatuh malan tanggal 21. Jika awal Ramadan jatuh pada malam Kamis diperkirakan malam Lailtul Qodr jatuh pada tanggal 25. Jika awal Ramadan jatuh malam Sabtu maka malam Lailtul Qodr jatuh pada malam 23 Ramadan. Jika awal Ramadan jatuh pada malam Selasa maka diperkirakan malam Lailatul Qodr jatuh pada malam tanggal 27 Ramadan
Ada juga yang berpendapat bahwa malam Lailatul Qodr jatuh pada malam ganjil di malam Jumat di sepuluh hari terakhir.
Mengingat di Indonesia terjadi perbedaan penetapan awal Ramadan maka hal yang harus diingat dan pasti bahwa Lailatul Qodr terjadi bersamaan seluruh dunia.
Lantas untuk mengetahui datangnya malam Lailatul Qodr bisa diamati dari tanda-tandanya, diantaranya :
- pada malam itu suasan tenag dan damai
- suhu tidak tetasa panas dan tidak terasa dingin
- susana langit cerah
- siang harinya apabila semalam nya adalah Lailatul Qodr cahaya matahari tidak menyengat
Demikian hal-hal yang bisa diketahui untuk menggapai malam Lailatul Qodr
Wallahu a’lam