Kilas

Muhammadiyah Minta Elite Politik Lebih Peka pada Suara Rakyat

×

Muhammadiyah Minta Elite Politik Lebih Peka pada Suara Rakyat

Sebarkan artikel ini
Dok. muhammadiyah.or.id

BANYUMASMEDIA.COM – Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas wafatnya Affan Kurniawan (21), pengemudi ojek online asal Jakarta yang meninggal dunia setelah dilindas kendaraan taktis milik Brimob Polda Metro Jaya saat mengantarkan paket di tengah aksi unjuk rasa, Kamis (28/8/2025).

Dalam pernyataan resmi yang ditandatangani Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof. Haedar Nashir dan Sekretaris Umum Prof. Abdul Mu’ti, organisasi ini berharap keluarga korban memperoleh keadilan serta semestinya dan tersantuni dengan sebaik-baiknya. Muhammadiyah juga mendoakan korban luka-luka segera pulih serta menyampaikan empati kepada para pengemudi ojol yang menyuarakan solidaritas untuk almarhum Affan.

Muhammadiyah menekankan pentingnya semua pihak menahan diri dan menghindari tindak kekerasan yang berpotensi memecah persatuan bangsa. Dialog dan musyawarah dinilai menjadi jalan terbaik dalam menyelesaikan persoalan kebangsaan.

Secara khusus, Muhammadiyah menyerukan agar para elite politik, pejabat negara, dan wakil rakyat lebih peka terhadap aspirasi masyarakat. Mereka diingatkan untuk mengedepankan empati, kesantunan, dan kesederhanaan, mengingat seluruh fasilitas serta gaji pejabat bersumber dari uang rakyat.

“Publik membutuhkan keteladanan para pemimpinnya. Elite politik hendaknya lebih mawas diri dan tidak melukai hati rakyat,” bunyi pernyataan tersebut.

Muhammadiyah juga mendesak Kapolri untuk mengusut tuntas peristiwa yang menewaskan Affan. Menurut mereka, tindakan aparat di lapangan sudah berlebihan, dan seharusnya aparat keamanan mengedepankan pendekatan persuasif serta non-kekerasan dalam mengawal aksi massa.

Selain itu, masyarakat diminta menjaga ketertiban dalam menyampaikan pendapat, serta tidak mudah terprovokasi informasi menyesatkan yang kerap beredar di media sosial tanpa kejelasan sumber.

Dalam pernyataannya, Muhammadiyah juga menyampaikan keyakinan terhadap komitmen Presiden Prabowo Subianto untuk mendengar aspirasi publik serta berpihak kepada masyarakat kecil melalui kebijakan yang adil dan berpijak pada amanat konstitusi.

BACA JUGA  Job Fair Banyumas 2025 Hari Ini Dibuka, Tawarkan Ribuan Lowongan Kerja di GOR Satria

“Negeri ini membutuhkan soliditas dan persatuan yang kokoh di tengah agenda nasional yang berat serta dinamika global yang penuh ketidakpastian,” demikian pernyataan Muhammadiyah.[asr]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *