BANYUMASMEDIA.COM – Kondisi cuaca panas ekstrem yang dirasakan masyarakat saat ini berpotensi menimbulkan berbagai penyakit. Sito Hatmoko, SKM., MKM, Kabid Penanggulangan Penyakit Dinas Kesehatan kabupaten Banyumas mengingatkan untuk waspada dan menjaga kesehatan.
“Masyarakat terus saja menerapkan PHBS yang CERDIK, yakni meliputi Cek kesehatan rutin, Enyahkan asap rokok, Rajin olahraga, Diet seimbang, Istirahat cukup dan Kelola stress, ” ujar Sito Hatmoko kepada Banyumas media.com pada hari Senin, (13/5/24) melalui pesan singkat selularnya.
Seruan ini disampaikan mengingat beberapa pekan terakhir di wilayah Banyumas dirasakan cuaca panas yang cukup ekstrem. Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan menyebutkan bahwa perdasarkan pemantauan BMKG selama rentang waktu tanggal 12 Mei hingga 15 Mei suhu maksimum di siang hari terukur berkisar 35,4°C hingga 36,4°C.
Suhu yang menyengat ini selain terasa membuat tidak nyaman di tubuh juga rentan terserang berbagai peenyakit. Pemicunya adalah kenaikan suhu yang terlalu cepat berpengaruh pada kemampuan tubuh untuk mengatur suhu.
Lebih lanjut, Sito menyampaikan bahwa kondisi saat ini juga sangat berpotensi memungkinkannya perkembangbiakan nyamuk yang menyebarkan DBD sehingga masyarakat diharapkan mengaktifkan terus kegiatan PSN.
“Di masa sekarang ini, di mana masih ada hujan diselingi tidak hujan beberapa hari, memungkinkan nyamuk penyebar DBD berkembang biak. Maka kegiatan PSN harus rutin dilakukan. Minimal 7 hari sekali. PSN dengan 3 M plus, yaitu menguras, menutup dan mendaur ulang barang bekas yang bisa menjadi tempat nyamuk bertelur. Plusnya adalah menghindari gigitan nyamuk, menanam tanaman yang tidak disukai nyamuk, ” lanjut Sito
Dengan adanya potensi tersebut, Sito menghimbau masyarakat menjaga kesehatan, mulai dari pemenuhan gizi seimbang dengan memperbanyak mengkonsumsi makanan yang kaya akan protein baik protein hewani ataupun nabati juga sayur dan pastikan juga mengkonsumsi buah yang beragam serta perbanyak minum air putih sedikitnya 2 liter perhari. [Siti]